Berikut ini merupakan pembahasan kunci jawaban Buku PKN untuk Kelas 10 halaman 199. Pembahasan kali ini kita akan bahas latihan yang ada pada buku paket PPKN Tabel 7.1 Halaman 199. Buku siswa untuk semester 2 Kelas X SMP/MTS. Semoga dengan adanya pembahasan kunci jawaban Pilihan Ganda (PG) dan juga Esaay Bab 7 Wawasan Nusantara dalam Konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia Kelas 10 ini, kalian bisa menjadi lebih giat untuk belajar. Kunci jawaban ini diperuntukkan untuk para pelajar yang sedang mengerjakan tugas Kurikulum 2013 (K13). Kunci Jawaban Hal 199 PKN Kls 10 Tugas Kelompok 7.1
Jawaban PKN Kelas 10 Tabel 7.1 Halaman 199 |
Jawaban PKN Kelas 10 Tabel 7.1 Halaman 199
Tugas Kelompok 7.1
Diskusikan dengan kelompok kalian berbagai contoh keberhasilan dan ketidakberhasilan pelaksanaan asas Wawasan Nusantara pada saat ini, baik dalam masalah politik, hukum, ekonomi maupun sosial budaya.
Tabel 7.1 Contoh Keberhasilan Pelaksanaan Asas Wawasan Nusantara
Bidang Hukum
- Keberhasilan : "Dilaksanakannya UU oleh seluruh rakyat secara menyeluruh dan tidak pandang hukum dalam menegakkan hukum".
Karena, keberhasilan dari penciptaan itu sendiri adalah jika UU yang dibuat sesuai dengan aspirasi atau tampungan syarat dari masyarakat sehingga masyarakat akan melaksanakannya. Selain itu penegakan hukum harus dilakukan secara adil.
- Ketidakberhasilan : "Banyaknya pelanggaran UU dan masih ada ketidakadilan dalam hukum".
Karena, jika masih banyak yang melanggar UU, maka belum berhasil untuk mewujudkan asas wawasan Nusantara di bidang hukum. Contoh lain jika penegakan hukum masih terdapat kasus suap untuk memperingan atau membebaskan hukuman.
Bidang Politik
- Keberhasilan : "Pemerataan di bidang pemerintahan dan tidak adanya kasus pemberontakan oleh rakyat".
Karena, jika pemerintahan telah merata tidak akan terjadi pemusatan kekuasaan di tangan pemerintah pusat. Selain itu, tidak adanya pemberontakan yang muncul juga termasuk keberhasilan bidang politik.
- Ketidakberhasilan : "Adanya pemusatan kekuasaan di pemerintahan pusat dan munculnya pemberontakan".
Pemusatan kekuasaan dan munculnya pemberontakan merupakan ketidakberhasilan di bidang politik, karena rakyat yang terpengaruh dengan ideologi asing sehingga ingin mengganti ideologi Pancasila.
Bidang Ekonomi
- Keberhasilan : "Terjadi suatu pemerataan ekonomi rakyat dan tidak adanya korupsi"
Karena, jika tidak adanya kasus korupsi maka keuangan negara akan tetap berjalan secara stabil (tidak diambil oleh pejabat yang tidak jujur).
- Ketidakberhasilan : "Korupsi yang merajalela dan terjadinya kesenjangan sosial".
karena, jika korupsi semakin merajalela baik di kalangan pejabat ataupun pemerintahan dan adanya kesenjangan antara si kaya dan si miskin maka itu tandanya belum berhasil dalam segi ekonomi.
Bidang Pertahanan Keamanan
- Keberhasilan : "Wilayah yang aman, terbebas dari terorisme, dan sengketa perbatasan oleh negara lain".
Karena, jika tidak adanya terorisme di suatu negara serta tidak adanya sengketa perbatasan oleh negara lain, maka negara tersebut sudah dianggap aman dari ancaman keamanan.
- Ketidakberhasilan : "Munculnya terorisme dan invasi militer dari negara lain".
Karena, jika muncul terorisme dan invasi (pendudukan) militer dari negara lain menunjukkan kita kurang memedulikan pertahanan dan keamanan negara.
Bidang Sosial Budaya
- Keberhasilan : "Melestarikan bergotong royong dan kebudayaan daerah".
Karena, jika kita tetap dapat melestarikan kegiatan gotong royong dan kebudayaan daerah kita sendiri, artinya kita sudah berhasil menerapkan asas wawasan Nusantara di bidang sosial budaya.
- Ketidakberhasilan : "Adanya klaim budaya sepihak oleh bangsa lain dan pengaruh globalisasi yang membuat munculnya perilaku individualisme".
Karena, jika adanya pengeklaiman budaya sepihak oleh bangsa lain maka kita gagal untuk dapat mempertahankan budaya sendiri. Munculnya sifat individualisme juga membuat manusia hanya memedulikan diri sendiri.