Kpz0JXNL4KwnNLROcdoTIG3N8IlpsfRVGQnxBFp8
Bookmark

Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas 8 Halaman 106, 107 Uji Kompetensi Bab 5

Berikut ini merupakan pembahasan kunci jawaban Buku Akidah Akhlak untuk Kelas 8 halaman 106 Pembahasan kali ini kita akan bahas latihan yang ada pada buku paket Akidah Akhlak Uji Kompetensi Bab 5 Halaman 106 - 107 Buku siswa untuk Semester 1 (Ganjil) Kelas VIII MTS. Semoga dengan adanya pembahasan kunci jawaban Pilihan Ganda (PG) dan juga Esaay  Bab 5 ADAB SEORANG MUSLIM TERHADAP ORANG TUA DAN GURU ini, kalian bisa menjadi lebih giat untuk belajar. Kunci jawaban ini  diperuntukkan untuk para pelajar yang sedang mengerjakan tugas Kurikulum 2013 (K13). Kunci Jawaban Uji Kompetensi Bab 5 Hal 106 Aqidah Akhlak Kls 8

Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas 8 Halaman 106, 107 Uji Kompetensi Bab 5
Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas 8 Halaman 106, 107 Uji Kompetensi Bab 5

Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas 8 Halaman 106, 107 Uji Kompetensi Bab 5

Uji Kompetensi 5 Halaman 106, 107. Kandungan ayat tentang contoh adab kepada orang tua dan guru

1. Q.S. Al Isra: 23
Berikut ini isi kandungan Surat Al Isra ayat 23 yang kami sarikan dari sejumlah tafsir. Yakni Tafsir Al Qur’anil ‘Adhim karya Ibnu Katsir, Tafsir Al Munir karya Syaikh Wahbah Az Zuhaili, Tafsir Fi Zilalil Quran karya Sayyid Qutb dan Tafsir Al Azhar karya Buya Hamka.
1. Allah memerintahkan untuk beribadah hanya kepada-Nya. Sebaliknya, Allah melarang syirik (beribadah kepada selain-Nya).
2. Ayat ini menerangkan akhlak seorang muslim. Dimulai dari akhlak kepada Allah kemudian akhlak kepada orang tua.
3. Allah memerintahkan untuk berbakti kepada orang tua (birrul walidain). Perintah ini sangat penting sehingga di beberapa ayat diletakkan setelah perintah ibadah kepada Allah.
4. Larangan berkata buruk kepada orang tua, meskipun dengan kata-kata buruk paling ringan sekalipun seperti ah, yang merupakan bentuk kekesalan dan keluhan.
5. Larangan membentak dan berkata kasar kepada kedua orang tua.
6. Wajib bertutur kata baik, sopan dan penuh penghormatan kepada kedua orang tua.
7. Orang tua yang telah berusia lanjut lebih membutuhkan bakti dan adab yang baik dari anaknya.


2. Q.S. Al Isra: 24
Allah swt memerintahkan kepada kaum Muslimin agar bersikap rendah hati dan penuh kasih sayang kepada kedua orang tua. Yang dimaksud dengan sikap rendah hati dalam ayat ini ialah menaati apa yang mereka perintahkan selama perintah itu tidak bertentangan dengan ketentuan-ketentuan agama. Taat anak kepada kedua orang tua merupakan tanda kasih sayang dan hormatnya kepada mereka, terutama pada saat keduanya sangat memerlukan pertolongan anaknya. Ditegaskan bahwa sikap rendah hati itu haruslah dilakukan dengan penuh kasih sayang, tidak dibuat-buat untuk sekadar menutupi celaan atau menghindari rasa malu pada orang lain. Sikap rendah hati itu hendaknya betul-betul dilakukan karena kesadaran yang timbul dari hati nurani. Di akhir ayat, Allah swt memerintahkan kepada kaum Muslimin untuk mendoakan kedua ibu bapak mereka, agar diberi limpahan kasih sayang Allah sebagai imbalan dari kasih sayang keduanya dalam mendidik mereka ketika masih kanak-kanak.

3. Q.S. Luqman: 14
Berikut ini isi kandungan Surat Luqman ayat 14 yang kami sarikan dari sejumlah tafsir. Yakni Tafsir Al Qur’anil ‘Adhim karya Ibnu Katsir, Tafsir Al Munir karya Syaikh Wahbah Az Zuhaili, Tafsir Fi Zilalil Quran karya Sayyid Qutb dan Tafsir Al Azhar karya Buya Hamka.
1. Surat Luqman ayat 14 merupakan wasiat dan perintah Allah kepada manusia untuk berbakti kepada orang tuanya.
2. Seorang anak wajib berbakti kepada kedua orangtuanya. Terutama kepada ibu yang telah mengandung, melahirkan dan mengasuhnya dengan penuh susah payah.
3. Birrul walidain (berbakti kepada orangtua) merupakan kewajiban utama setelah bertauhid. Sebaliknya, durhaka kepada orangtua merupakan dosa terbesar setelah syirik.
4. Wajib bersyukur kepada Allah dan berterima kasih kepada orangtua.
5. Ayat ini mengingatkan bahwa semua manusia akan kembali kepada Allah untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya di dunia.

4. Q.S. Luqman: 15
Kandungan surah LUQMAN AYAT 15 adalah bahwa wajib untuk mematuhi perintah kedua orangtua namun hanya jika tidak bertentangan dengan syariat. Apabila bertentangan maka wajib bagi seorang anak tidak mengikuti perintah tersebut namun dengan cara-cara yang baik.

5. Q.S. An Nahl: 43
Ayat ini bersifat umum pada setiap masalah-masalah agama, jika seorang manusia tidak memiliki pengetahuan tentangnya, hendaknya ia bertanya kepada orang yang mengetahuinya dari ulama-ulama yang berilmu mendalam.