Berikut ini merupakan pembahasan kunci jawaban Buku Pendidikan Agama Islam untuk Kelas 10 halaman 24 - 28 Pembahasan kali ini kita akan bahas Penilaian Pengetahuan yang ada pada buku paket PAI Halaman 24 - 28 Buku siswa untuk Semester 1 (Ganjil) Kelas VIII SMP/MTS. Semoga dengan adanya pembahasan kunci jawaban Pilihan Ganda (PG) dan juga Esaay Bab 1 Meraih Kesuksesan dengan Kompetisi dalam Kebaikan dan Etos Kerja ini, kalian bisa menjadi lebih giat untuk belajar. Kunci jawaban ini diperuntukkan untuk para pelajar yang sedang mengerjakan tugas Kurikulum Merdeka. Kunci Jawaban Penilaian Pengetahuan Bab 1 Hal 24 - 28 PAI Kls 10
Kunci Jawaban PAI Kelas 10 Halaman 24 - 28 Penilaian Pengetahuan Bab 1
Penilaian Pengetahuan Bab 1 Halaman 24, 25, 26, 27, 28
Pasangan yang tepat adalah ....
A. 1a, 2b, 3c, 4d
B. 1b, 2d, 3a, 4b
C. 1c, 2d, 3b, 4a
D. 1d, 2c, 3b, 4a
E. 1e, 2a, 3d, 4c
A. Dzat yang menurunkan
B. haq dalam kandungannya
C. cara turunnya
D. yang mengantarnya turun
E. penafsiran manusia atas Al-Qur’an
3. Kitab Al-Qur’an berfungsi membenarkan kitab-kitab sebelumnya, yakni Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa a.s., Zabur yang diturunkan kepada Nabi Daud a.s., dan Injil yang diturunkan kepada Nabi Isa a.s. Al- Qur’an menjadi saksi atas kebenaran kandungan kitab-kitab terdahulu.
Dalam hal ini Al-Qur’an berfungsi sebagai ....
A. Muhaimin
B. Mutakabbir
C. Mutawatir
D. Mursyid
E. Murabbi
4. Dalam kedudukannya sebagai pemelihara, Al-Qur’an memelihara dan mengukuhkan prinsip ajaran Ilahi yang bersifat universal (kully) dan mengandung kemaslahatan abadi bagi umat manusia sepanjang masa.
Berikut ini yang merupakan bukti ajaran Islam bersifat universal adalah ....
A. Membutuhkan waktu yang lama untuk mempelajarinya
B. Ajarannya mudah dilakukan oleh seluruh golongan manusia
C. Setiap orang berhak menyampaikan isi Al-Qur’an kepada orang lain
D. Memperluas peluang manusia untuk masuk surga
E. Tidak ada syarat tertentu untuk melaksanakan ajaran Islam
5. Umat Islam diperintahkan untuk berlomba-lomba dengan sungguh- sungguh dalam berbuat kebaikan dan menghindari perdebatan yang tidak perlu hingga menghabiskan waktu sia-sia.
B. merasa diri paling benar dan menganggap pihak lain sesat
C. memiliki pendirian yang teguh dan konsisten
D. merasa cukup dengan amal yang dilakukan
E. tidak mau menerima nasihat dari orang lain
6. Perhatikan potongan Q.S. al-Maidah/5: 48 berikut ini!
A. maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah
B. untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang
C. yang membenarkan kitab-kitab sebelumnya dan menjaganya
D. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja)
E. Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya
7. Perhatikan potongan Q.S. al-Maidah/5: 48 berikut ini!
A. Mad jaiz munfashil dan idgham bilaghunnah
B. Mad wajib muttashil dan idgham bilaghunnah
C. Mad jaiz munfashil dan ikhfa’
D. Mad wajib muttashil dan izhar safawi
E. Mad iwadh dan iqlab
8. Islam sangat menghargai seseorang yang bekerja keras untuk memperoleh penghidupan yang layak, dan mengkonsumsi makanan dari hasil usahanya sendiri. Bagi seorang muslim, etos kerja bukan hanya bertujuan memenuhi kebutuhan hidup duniawi, tetapi ada tujuan mulia yakni ....
A. mencapai pangkat tertinggi
B. memperoleh harta yang melimpah
C. sebagai bagian ibadah kepada Allah Swt.
D. dimuliakan oleh masyarakat
E. mendapatkan ketenangan hidup
A. Memiliki cita-cita yang terlalu tinggi
B. Rasa malas dan berpangku tangan
C. Sulit membedakan antara kebaikan dan keburukan
D. Mendapatkan sumbangan dari orang lain
E. Tergerak untuk memperbanyak ibadah
10. Seandainya Allah Swt. menghendaki, niscaya umat Nabi Musa a.s., Nabi Isa a.s., dan umat Nabi Muhammad Saw. akan dijadikan satu umat saja. Tetapi hal ini tidak dikehendaki oleh Allah Swt. Hikmah yang dapat diambil adalah ....
A. Manusia memiliki nasib berbeda-beda
B. Agar dapat berlomba dalam kebaikan
C. terciptanya kehidupan baru di bumi
D. memperluas kewenangan manusia dalam mengolah bumi
E. semua manusia dikendalikan oleh takdi
- Fastabiqul khairat adalah berlomba-lomba dalam kebaikan yaitu kita melakukan memperbanyak kegiatan yang bermanfaat untuk bekal kita di akhirat.
- Manfaat fastabiqul khairat dalam kehidupan sehari-hari antara lain adalah
- Tidak menyianyiakan waktu
- Setiap energi tersalurkan ke hal yang positif
- Terhindar dari godaan setan
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
سَابِقُوٓا إِلٰى مَغْفِرَةٍ مِّنْ رَّبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا كَعَرْضِ السَّمَآءِ وَالْأَرْضِ أُعِدَّتْ لِلَّذِينَ ءَامَنُوا بِاللَّهِ وَرُسُلِهِۦ ۚ ذٰلِكَ فَضْلُ اللَّهِ يُؤْتِيهِ مَنْ يَشَآءُ ۚ وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ
Dan sisi lainnya, dari segi motivasi untuk melakukan kebaikan bagi mereka yang berbuat amal saleh, ini seperti yang diungkapkan Aisyah RA, “Jika kamu melihat seseorang melakukan kebaikan ucapkanlah.”
"Jika kamu takjub dengan perbuatan baik seseorang maka katakanlah: Kerjakanlah, karena Allah dan Rasulnya serta orang mukmin akan melihat pekerjaanmu."
Kedua, bahwa perbuatan seseorang akan ditampakkan kepada orang lain di dunia ini. Yang baik akan ditampakkan kebaikannya yang buruk juga akan ditampakkan keburukannya walaupun perbuatan itu dilakukan secara sembunyi-sembunyi.
Ketiga, pelajaran yang terpenting adalah motivasi untuk berbuat baik, berbuatlah bekerjalah, berkaryalah, karena karya dan perbuatan akan dilihat.