Berikut ini merupakan pembahasan kunci jawaban Buku Bahasa Indonesia untuk Kelas 5 halaman 81 Pembahasan kali ini kita akan bahas latihan yang ada pada buku paket Bahasa Indonesia Diskusi Teks Halaman 81 Buku siswa untuk Semester 1 (Ganjil) Kelas V SD/MI. Semoga dengan adanya pembahasan kunci jawaban Pilihan Ganda (PG) dan juga Esaay Bab 4 Belajar Berwirausaha ini,
kalian bisa menjadi lebih giat untuk belajar. Kunci jawaban ini
diperuntukkan untuk para pelajar yang sedang mengerjakan tugas Kurikulum Merdeka. Kunci Jawaban Diskusi Teks Hal 81 Bahasa Indonesia Kls 5 
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Halaman 81 Diskusi Teks Bab 4
Diskusi Teks Halaman 81
1. Kapan Nadya mulai memasarkan produk susu kemasan miliknya?
2. Siapa yang bekerja sama dengan Nadya dalam membuka usaha?
3. Di mana Nadya memasarkan produknya pada awal memulai usaha?
4. Apa nama perusahaan Nadya?
5. Bagaimana cara Nadya mempertahankan kualitas produknya?
2. Nadya mengajak dua temannya, Toga Christovel dan Siti Hani Kusmiati.
3. Dia mengangkat sendiri produknya dari satu tempat ke tempat lain. Bahkan, dia menjadi pedagang asongan di acara-acara publik agar produk susunya dikenali masyarakat.
4. Perusahaannya bernama Klinik Susu (KS) Group
5. Sebagai pengusaha, Nadya selalu serius dalam mempertahankan kemasan dan standar susunya. Susu kemasan produksinya tidak memakai bahan campuran lainnya. Dengan begitu, manfaat dan kandungan susu yang baik bagi kesehatan akan selalu terjaga.
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 5 Halaman 81 Diskusi Teks Bab 4
Diskusi Teks Halaman 81
SOAL :
Bekerjalah bersama teman kalian. Jawablah pertanyaan di bawah ini dan sebutkan pada paragraf berapa jawaban tersebut ditemukan.1. Kapan Nadya mulai memasarkan produk susu kemasan miliknya?
2. Siapa yang bekerja sama dengan Nadya dalam membuka usaha?
3. Di mana Nadya memasarkan produknya pada awal memulai usaha?
4. Apa nama perusahaan Nadya?
5. Bagaimana cara Nadya mempertahankan kualitas produknya?
JAWABAN :
1. Mereka mulai memasarkan susu pada tahun 2016 dengan modal kecil dan nama dagang Klinik Susu.
2. Nadya mengajak dua temannya, Toga Christovel dan Siti Hani Kusmiati.
3. Dia mengangkat sendiri produknya dari satu tempat ke tempat lain. Bahkan, dia menjadi pedagang asongan di acara-acara publik agar produk susunya dikenali masyarakat.
4. Perusahaannya bernama Klinik Susu (KS) Group
5. Sebagai pengusaha, Nadya selalu serius dalam mempertahankan kemasan dan standar susunya. Susu kemasan produksinya tidak memakai bahan campuran lainnya. Dengan begitu, manfaat dan kandungan susu yang baik bagi kesehatan akan selalu terjaga.