Kpz0JXNL4KwnNLROcdoTIG3N8IlpsfRVGQnxBFp8
Bookmark

Jelaskan bagaimana mekanisme pengangkutan air dari akar menuju daun!

Berikut ini merupakan pembahasan kunci jawaban Buku Ilmu Pengerahuan Alam untuk Kelas 8 halaman 38 - 41 Pembahasan kali ini kita akan bahas latihan yang ada pada buku paket IPA Uji Kompetensi Halaman 38 - 41 Buku siswa untuk Semester 2 (Genap) Kelas VIII SMP/MTs. Semoga dengan adanya pembahasan kunci jawaban Pilihan Ganda (PG) dan juga Esaay Bab 7 Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari ini, kalian bisa menjadi lebih giat untuk belajar. Kunci jawaban ini diperuntukkan untuk para pelajar yang sedang mengerjakan tugas K13 Edisi Revisi 2017 (Kurikulum 2013). Kunci Jawaban Uji Kompetensi Halaman 41 IPA Kelas 8
 
Jelaskan bagaimana mekanisme pengangkutan air dari akar menuju daun!

Jelaskan bagaimana mekanisme pengangkutan air dari akar menuju daun!
Jawaban :
Mekanisme pengangkutan air dari akar menuju daun melibatkan tekanan akar, daya kapilaritas batang, hingga daya isap daun.


Pembahasan
Berikut mekanisme pengangkutan air dari akar menuju daun:

1. Tekanan akar

Rambut akar melakukan proses osmosis untuk mengambil air dari dalam tanah. Hal ini dimungkinkan karena dinding-dinding sel pada rambut akar bersifat semipermeabel dan kepekatan cairan selnya masih lebih tinggi daripada air tanah. Ketika penyerapan air berlangsung, cairan pada sel rambut akar akan berkurang kekentalannya, dengan demikian akan mendorong sel bagian dalam untuk menyerap air dari rambut akar. Cara ini juga yang digunakan tanaman untuk memindahkan air dari sel ke sel hingga akhirnya tiba di pembuluh kayu. Pergerakan air inilah yang disebut sebagai tekanan akar.


2. Kapilaritas batang

Langkah berikutnya adalah mengantar air yang telah tiba di pembuluh kayu batang untuk mencapai daun. Hal ini dilakukan berkat bantuan kapilaritas batang. Kapilaritas batang dapat terjadi karena rupa pembuluh kayu pada tanaman yang sangat halus menyerupai pipa kapiler. Dengan pembuluh xilem yang berfungsi sebagai pembuluh kapiler, air dapat naik di dalam pembuluh xilem. Hal ini terjadi sebagai akibat adhesi yang terjadi antara molekul air dan dinding xilem.


3. Daya isap daun

Air yang telah mencapai daun keluar melalui bagian stomata. Hal ini terjadi melalui proses penguapan. Proses ini menyebabkan cairan yang terdapat pada sel daun meningkat kekentalannya, sehingga sel yang terdapat pada daun secara otomatis menyerap air dari pembuluh kayu dan mengalirkannya ke tulang daun. Kemudian, air yang telah diambil ini akan digantikan oleh air yang diambil dari pembuluh kayu batang. Sementara air yang tadinya berada di pembuluh kayu batang akan diganti dengan air yang diambil dari pembuluh kayu akar. Seluruh proses ini menimbulkan aliran cairan yang terus menerus mulai dari akar hingga daun. Adapun tenaga yang muncul dari proses penguapan pada tahap ini disebut daya isap daun.