Jawaban :
Gerhana merupakan fenomena terhalangnya cahaya matahari menuju bumi/bulan akibat posisi matahari, bumi, dan bulan berada dalam posisi yang sejajar. Gerhana bulan terjadi jika bumi berada diantara matahari dan bulan. Bulan tidak memproduksi cahaya sendiri. Cahaya bulan yang kita di malam hari adalah pantulan cahaya matahari. Karenanya, saat bumi berada diantara matahari dan bulan, cahaya matahari yang biasanya menyinari bulan (dan memantul ke bumi) akan terhalang oleh bumi.
Saat sebuah benda tak tembus cahaya ditempatkan di tengah cahaya, maka akan terbentuk bayangan di belakangnya. Demikian pula bumi saat terjadi gerhana bulan. Di bagian belakang bumi (di sebelah kanan bumi pada gambar di atas) akan terbentuk daerah bayangan. Ada dua macam daerah bayangan yaitu umbra dan penumbra. Umbra adalah daerah yang paling gelap yang berada tepat di bayang-bayang bumi. Sedangkan penumbra adalah daerah bayangan yang masih mendapatkan sedikit cahaya matahari. Saat bulan berada di wilayah umbra, akan terjadi fenoomena yang kita sebut gerhana bulan total. Sedangkan saat bulan berada di wilayah penumbra, akan terjadi fenomena yang kita sebut gerhana bulan sebagian.