Mengapa Nabi Muhammad saw. melakukan uzlah?
Mengapa Nabi Muhammad saw. melakukan uzlah?
Halo
gaes kembali lagi diwebsite saya, pada pembahasan kali ini saya akan
membagikan sebuah kunci jawaban yang akan memudahkan teman-teman dalam
mengerjakan tugas sekolah. Nah pada artikel kali ini saya akan bahas
pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti atau PAI.
Untuk tingkat atau jenjangnya yaitu untuk Kelas VII SMP/MTs untuk ketentuan bukunya, soal-soal yang akan saya bahas kunci jawabannya ini terdapat dalam Buku Kemdikbud Kurikulum 2013 Revisi tahun 2017.
Secara detailnya, saya akan bahas Kunci Jawaban PAI Kelas 7 Halaman 72 – 74 Ayo Berlatih dan terdapat pada Bab 5 Selamat Datang Wahai Nabiku Kekasih Allah Swt. Semoga dengan adanya artikel seputar kunci jawaban ini
bisa membantu teman-teman atau siswa-siswa dalam mengerjakan Tugas
Sekolah dan membantu para guru dalam memberikan pelajaran kepada
muridnya.
Disclaimer : Kunci Jawaban yang saya tulis diwebsite ini tidak
menjadi patokan pasti benar, saya hanya membantu dan silahkan cek lagi
apabila jawaban yang saya berikan kurang memuaskan
Soal dan Jawaban :
Jawaban:
Uzlah memiliki makna sebagai menyendiri atau
mengasingkan diri dari masyarakat. Nabi Muhammad SAW sendiri sering
melakukan Uzlah, tempat yang sering digunakan Nabi Muhammad SAW untuk
melakukan Uzlah yaitu di Gua Hira. Alasan mengapa Nabi Muhammad SAW
melakukan Uzlah antara lain :
- Menghindarkan diri dari kemaksiatan yang merajalela kala itu.
- Memohon perlindungan dari Allah SWT.
- Menghindarkan diri dari fitnah.
- Guna menyembah Allah SWT agar terhindar dari kebobrokan masyarakatnya kala itu.
- Guna membenahi diri serta mengevaluasi amal ibadah, dsb.
Nabi muhammad merupakan seorang nabi dan rasul utusan yang Allah
utuskan kepada umat manusia. Nabi muhammad merupakan nabi dan rasul yang
terakhi Allah utuskan kepada umat manusia dan tidak ada satupun nabi
dan rasul yang Allah utus setelah nabi muhammad. Sehingga nabi muhammad
mendapat gelar khatamul anbiya wal mursalin.
Salah satu dalil naqli yang menyebutkan bahwa nabi muhammad adalah nabi terakhir adalah firman Allah dalam surah al ahzab ayat yang ke 40.
Lafadz dari firman Allah dalam surah al ahzab ayat yang ke 40
menggunakan huruf hijaiyyah adalah مَا كَانَ مُحَمَّدٌ اَبَآ اَحَدٍ
مِّنْ رِّجَالِكُمْ وَلٰكِنْ رَّسُوْلَ اللّٰهِ وَخَاتَمَ النَّبِيّٖنَۗ
وَكَانَ اللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمًا. Ayat tersebut selain
menjelaskan bahwa nabi muhammad adalah nabi terakhir juga menjadi bukti
bahwa nabi muhammad rasul utusan Allah. Di dalam ayat tersebut juga
menjelaskan bahwa Allah maha mengetahui semua hal atu Allah maha
mengetahui segala sesuatu. Sehingga ayat tersebut juga menjadi dalil
yang menyebutkan tentang asmaul husna al ‘alim.
Penutup
sekiranya ada yang kurang jelas ataupun keliru, silahkan teman-teman
berikan komentarnya dibawah. Dan mungkin sekiranya artikel ini membantu,
silahkan teman-teman bagikan artikel ini lewat whatsapp, instagram,
facebook dan lain-lain.