Kunci Jawaban MTK Kelas 12 Halaman 231, 232 Uji Kompetensi
Kunci Jawaban MTK Kelas 12 Halaman 231, 232 Uji Kompetensi
Halo
gaes kembali lagi diwebsite saya, pada pembahasan kali ini saya akan
membagikan sebuah kunci jawaban yang akan memudahkan teman-teman dalam
mengerjakan tugas sekolah. Nah pada artikel kali ini saya akan bahas
pelajaran Matematika atau MTK.
Untuk tingkat atau jenjangnya yaitu untuk Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK untuk ketentuan bukunya, soal-soal yang akan saya bahas kunci jawabannya ini terdapat dalam Buku Kemdikbud Kurikulum 2013 Revisi tahun 2018.
Secara detailnya, saya akan bahas Kunci Jawaban Matematika Kelas 12 Halaman 231, 232 Uji Kompetensi dan terdapat pada Bab 4 Kekongruenan dan Kesebangunan (Pengayaan).
Semoga dengan adanya artikel seputar kunci jawaban ini bisa membantu
teman-teman atau siswa-siswa dalam mengerjakan Tugas Sekolah dan
membantu para guru dalam memberikan pelajaran kepada muridnya.
Disclaimer : Kunci Jawaban yang saya tulis diwebsite ini tidak
menjadi patokan pasti benar, saya hanya membantu dan silahkan cek lagi
apabila jawaban yang saya berikan kurang memuaskan
Pembahasan :
Karena :
1. Panjang QR = QS
2. Panjang QT = QT (berimpit)
3. Panjang RT = ST
Akibatnya : Besar setiap sudut bersesuaian sama yaitu
Sudut RQT = Sudut SQT
Sudut TRQ = Sudut TSQ
Sudut RTQ = Sudut STQ
berbeda dan tidak sejajar.. sehingga kedua bangunan tersebut merupakan
sebuah pencerminan dan bukan kongrueN
Perhatikan segitiga ABC seperti yang ditunjukkan gambar di samping.
Diketahui panjang BC = 12 cm, DB = 9 cm, CD = 6 cm dan BCD = BAC.
Tentukan rasio dari keliling segitiga. Tentukan rasio dari keliling
segitiga ADC terhadap segitiga BDC?
DB=9CM
CD=6CM
BCD dan BAC sama.
karena sudut BCD sama dng BAC maka
panjang BD=DA=9cm
cari panjang AC=
√18²-12²=√180=6√5
° keliling segitiga crasio:
= BC + AC + BD +DA
= 12 + 6√5 + 9 = 30 + 6√5
° keliling ADC terhadap BDC
= 1/2 36√5=18√5 cm
Sisi AD = sisi AC ==> y = 9
Sisi DB = sisi BC ==> x = 6
Nilai x dan y berturut-turut adalah 6 dan 9
Latif yang memiliki tinggi badan 170 cm ingin mengetahui tinggi bagian
atas pohon. Dia berjalan sepanjang bayangan pohon hingga kepalanya
berada pada posisi dimana bayangannya bertumpukan tepat pada bagian
ujung bayangan pohonnya. Dan ternyata dia berada sejauh 670 cm dari
pohon dan sejauh 200 cm dari ujung bayangannya. Berapa tinggi pohon
tersebut?
= 3 : 7
Rasio Luas
= 3² : 7²
= 9 : 49
Tiga persegi dengan panjang sisi 3, 5, dan 8 diletakkan seperti
bersinggungan. Titik sudut dari persegi terkecil dihubungkan dengan
titik sudut pada persegi terbesar, seperti yang terlihat ada gambar.
Tentukan luas daerah yang diarsir?
a/(a + b) = f/c = e/(e + d)
Luas trapesium = ½ (atas + bawah) × tinggi
Sehingga untuk soal berikut (perhatikan gambar):
3/16 = a/8
16a = 3 × 8
16a = 24
a = 24/16
a = 1,5
8/16 = b/8
1/2 = b/8
2b = 1 × 8
2b = 8
b = 8/2
b = 4
Maka daerah yang diarsir adalah trapesium, sehingga luas daerah yang diarsir:
Luas trapesium = ½ (1,5 + 4) × 5
Luas trapesium = ½ (5,5) × 5
Luas trapesium = 13,75 satuan luas
Jadi, luas daerah yang diarsir adalah 13,75 satuan luas.
Penutup
sekiranya ada yang kurang jelas ataupun keliru, silahkan teman-teman
berikan komentarnya dibawah. Dan mungkin sekiranya artikel ini membantu,
silahkan teman-teman bagikan artikel ini lewat whatsapp, instagram,
facebook dan lain-lain.