Jelaskan bagaimana mekanisme pengangkutan air dari akar menuju daun!
kalian bisa menjadi lebih giat untuk belajar. Kunci jawaban ini
diperuntukkan untuk para pelajar yang sedang mengerjakan tugas K13 Edisi Revisi 2017 (Kurikulum 2013). Kunci Jawaban Uji Kompetensi Halaman 41 IPA Kelas 8
Jawaban :
Mekanisme pengangkutan air dari akar menuju daun melibatkan tekanan akar, daya kapilaritas batang, hingga daya isap daun.
Pembahasan
1. Tekanan akar
Rambut
akar melakukan proses osmosis untuk mengambil air dari dalam tanah. Hal
ini dimungkinkan karena dinding-dinding sel pada rambut akar bersifat
semipermeabel dan kepekatan cairan selnya masih lebih tinggi daripada
air tanah. Ketika penyerapan air berlangsung, cairan pada sel rambut
akar akan berkurang kekentalannya, dengan demikian akan mendorong sel
bagian dalam untuk menyerap air dari rambut akar. Cara ini juga yang
digunakan tanaman untuk memindahkan air dari sel ke sel hingga akhirnya
tiba di pembuluh kayu. Pergerakan air inilah yang disebut sebagai
tekanan akar.
2. Kapilaritas batang
Langkah berikutnya
adalah mengantar air yang telah tiba di pembuluh kayu batang untuk
mencapai daun. Hal ini dilakukan berkat bantuan kapilaritas batang.
Kapilaritas batang dapat terjadi karena rupa pembuluh kayu pada tanaman
yang sangat halus menyerupai pipa kapiler. Dengan pembuluh xilem yang
berfungsi sebagai pembuluh kapiler, air dapat naik di dalam pembuluh
xilem. Hal ini terjadi sebagai akibat adhesi yang terjadi antara molekul
air dan dinding xilem.
3. Daya isap daun
Air yang telah
mencapai daun keluar melalui bagian stomata. Hal ini terjadi melalui
proses penguapan. Proses ini menyebabkan cairan yang terdapat pada sel
daun meningkat kekentalannya, sehingga sel yang terdapat pada daun
secara otomatis menyerap air dari pembuluh kayu dan mengalirkannya ke
tulang daun. Kemudian, air yang telah diambil ini akan digantikan oleh
air yang diambil dari pembuluh kayu batang. Sementara air yang tadinya
berada di pembuluh kayu batang akan diganti dengan air yang diambil dari
pembuluh kayu akar. Seluruh proses ini menimbulkan aliran cairan yang
terus menerus mulai dari akar hingga daun. Adapun tenaga yang muncul
dari proses penguapan pada tahap ini disebut daya isap daun.